Tuesday, July 1, 2025
spot_img

Bagnaia Soroti Agresifnya Para Pembalap Sebagai Pemicu Insiden

Otoinfo.id – Banyak yang bilang bahwa format baru MotoGP 2023 dengan adanya dua balapan dalam satu seri menjadi penyebab terjadinya insiden sebelum balapan pertama. Tapi Pecco Bagnaia menyoroti konteks tersebut bukan Sprint Race yang menjadi penyebabnya, tapi agresifnya para pembalap yang menjadi pemicu sebuah insiden.

Bagnaia menjalani balapan Sprint Race dan Race utama dengan mulus. Pembalap yang bernomor 1 itu berhasil menjuarai kedua balapan di akhir pekan kemarin (25-26/3). Dengan hasil tersebut dia kini menjadi pemimpin klasemen sementara dengan poin sempurna dari Sprint Race dan Race utama.

Baca Juga : Baru Seri Awal Sudah 4 Pembalap Cedera, Aleix Espargaro Geram!

Ketika berkomentar soal insiden, Bagnaia mengatakan jika itu tergantung pendekatan pembalap itu sendiri dengan kondisi. “Tidak tergantung apakah Anda memiliki ban soft, medium atau hard, atau 12/25 lap, itu tergantung pada pendekatan masing-masing pembalap,” ungkapnya.

“Trek Portimao pastinya adalah trek yang lebih mudah membuat kesalahan karena lebih sempit. Lebar aspal mungkin tidak sebesar Qatar, dan Qatar tidak memiliki tikungan seperti tikungan tiga di trek ini.”

Baca Juga:  Baderhood TKP Surabaya Gelar Pengukuhan TKP dan Kolakmami, Spektakuler dan Luar Biasa!

Baca Juga : Handal Digunakan Sehari-hari, Yamaha Gear 125 Jadi Pilihan Anak Muda DiKota Besar

“Semua orang agresif karena semua orang ingin mendapatkan hasil yang bagus dan memulai musim dengan cara yang baik. Itu tidak tergantung pada Sprint atau balapan utama. Itu tergantung pada pendekatan para pembalap itu sendiri,” pungkasnya. Aji

Baca Juga:  Hasil Race MotoGP 2021 Qatar: M1 Vinales Juara, Drama Joan Mir dan Duo Ducati!

Latest Posts