Otoinfo.id – Jika kalian punya motor bensin yang sudah tidak terpakai dan ingin mengubahnya menjadi motor listrik, AZN Motor bisa jadi pilihan yang tepat. Bengkel ini hadir di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, dengan booth yang terletak di Hall 11 D14.
AZN Motor merupakan bengkel spesialis konversi motor listrik yang merupakan anak perusahaan dari PT Chemco Harapan Nusantara. Mereka juga sudah memiliki status sebagai bengkel konversi motor listrik tipe A. Menurut Nur Ariyanta, kepala mekanik AZN Motor, status tipe A ini menunjukkan bahwa bengkel tersebut tidak hanya melakukan konversi, tetapi juga menangani quality control. Selain itu, mereka juga dapat mengurus Surat Uji Tipe (SUT) untuk motor listrik hasil konversi.
“Jadi konsumen tinggal terima beres, mulai dari proses awal konversi hingga surat-surat kendaraan lengkap,” jelas Nur Ariyanta saat ditemui di GIIAS 2024.
Proses konversi motor listrik di AZN Motor juga terbilang cepat. “Paling lama dua shift kerja, atau sekitar 14 jam,” tambahnya. Namun, proses perubahan STNK untuk motor konversi memerlukan waktu lebih lama, dengan durasi tercepat sekitar satu bulan.
Untuk melakukan konversi, AZN Motor menggunakan 12 komponen utama, dengan tiga di antaranya sebagai komponen kunci: baterai, controller, dan dinamo. Mengenai biaya, maksimal biaya konversi sesuai peraturan pemerintah adalah Rp 17 juta, namun tersedia subsidi Rp 10 juta, sehingga konsumen hanya perlu membayar sisanya.
Bagi yang tertarik atau ingin mengetahui lebih lanjut tentang konversi motor listrik, bisa langsung mampir ke booth AZN Motor di GIIAS 2024.