Canya Prasetyo, Kisah Juara Nasional Wanita Kejurnas Slalom 2023 di Purwokerto

Dafa Kurnia dan Canya Prasetyo

Otoinfo – Dalam dunia balap yang penuh dengan tantangan dan persaingan ketat, Canya Prasetyo telah meraih prestasi luar biasa sebagai Juara Nasional Wanita di Kejurnas Slalom 2023.

Awal Mula Penuh Tantangan

Berawal dari Sprint Off Road di Usia 16 Tahun, Canya Prasetyo memulai perjalanannya dalam dunia balap pada tahun 2016, ketika usianya baru 16 tahun. Dia tidak langsung terjun ke dalam slalom, melainkan memulai dari ajang sprint off-road hingga tahun 2018.

Baca Juga:   Wajib Tahu! Inilah Jadwal MotoGP Sepang 2023, Siang Hari

Memulai Sebagai Navigator

Canya Prasetyo memulai karier dalam dunia balap sebagai navigator speed off-road. Dalam peran ini, dia memainkan peran penting dalam memandu timnya melewati medan off-road yang menantang. Namun, Canya memiliki hasrat yang kuat untuk mengambil kemudi sendiri. Dia ingin merasakan sensasi menjadi seorang driver speed off-road.

Setelah beberapa waktu, Canya mengambil langkah besar dengan menjadi driver speed off-road. Keputusannya untuk beralih ke kursi pengemudi membawa hasil yang memuaskan. Dia menunjukkan bakat dan kemampuan mengemudi yang luar biasa, mencatat prestasi yang mengesankan di lintasan. Itu adalah langkah awal yang penting dalam perjalanan karirnya di dunia balap.

Baca Juga:   Kejurnas Slalom 2019 Semarang (Seri Ke-5): Kuasai Kelas Bergengsi, TTI Kasih Bukti Performa GT Radial Champiro SX2 dan Champiro GTX Pro

Ikut Tim Pabrikan

Tidak puas hanya berkompetisi di satu disiplin balap, Canya Prasetyo menerima tantangan lebih lanjut dengan mengikuti kontrak selama satu tahun dengan tim pabrikan.

Peran sebagai pembalap wanita di ISOM Sentul dan Slalom menguji kemampuannya dalam berbagai jenis balap. Dia menghadapi kompetisi sengit dan menunjukkan dedikasi serta semangat juang yang luar biasa.

Baca Juga:   Begini Jadinya Jika Polrestabes Surabaya Bergabung Dengan IMI Jatim Saat HUT 73 Bhayangkara
Canya Prasetyo
Canya Prasetyo

Selain kompetisi di Sentul, Canya juga ikut serta dalam sprint rally dan speed rally di medan yang menantang dan indah, seperti Danau Toba. Ini adalah pengalaman yang memperluas wawasannya tentang berbagai medan balap dan memberikannya peluang untuk mengasah keterampilannya di berbagai jenis balap.