Otoinfo – Ducati Lenovo Team diprediksi akan menjadi tim yang paling tangguh di MotoGP 2025, berkat kehadiran dua juara dunia, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez. Dengan kekuatan kedua pebalap kelas dunia ini, Ducati memiliki peluang besar untuk mencatatkan sejarah baru di ajang MotoGP. Namun, bagaimana statistik keduanya jika dibandingkan?
Francesco Bagnaia telah membela Ducati sejak musim 2021, setelah sebelumnya memulai debutnya di MotoGP pada 2019 bersama tim satelit Pramac Ducati. Selama enam musim berkarier di MotoGP, Bagnaia telah mencatatkan berbagai prestasi gemilang yang membanggakan Ducati dan masyarakat Italia. Pe-balap berusia 28 tahun ini sudah meraih 51 podium, 29 kemenangan balapan utama, serta 11 kemenangan dalam balap sprint. Bagnaia juga berhasil meraih dua gelar juara dunia MotoGP pada tahun 2022 dan 2023, menjadikannya salah satu rider terbaik di grid.
Di sisi lain, Marc Marquez yang lebih dulu terjun ke MotoGP pada 2012, memiliki statistik yang jauh lebih mentereng. Marquez, yang sebagian besar kariernya dihabiskan bersama tim pabrikan Repsol Honda, telah mengoleksi 111 podium dan 62 kemenangan balapan utama. Ia juga menambah koleksi satu kemenangan di balap sprint. Pebalap berusia 31 tahun ini memiliki total enam gelar juara dunia yang diraihnya pada tahun 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019, menjadikannya salah satu pebalap paling dominan dalam sejarah MotoGP.
Menurut General Manager Ducati, Gigi Dall’Igna, kehadiran Bagnaia dan Marquez di tim Ducati akan membawa keuntungan besar bagi pabrikan asal Italia ini. “Kami memiliki dua juara dunia, dua pebalap terbaik di grid menurut saya,” ujar Dall’Igna saat peluncuran tim.
Dengan kombinasi kekuatan dari Bagnaia dan Marquez, Ducati semakin diperhitungkan untuk merebut gelar juara MotoGP 2025. Namun, tim Ducati harus pintar dalam mengelola hubungan kedua pebalap di paddock agar tidak terjadi konflik internal yang bisa merugikan tim. Menjaga keduanya tetap dalam kondisi harmonis adalah kunci utama bagi Ducati untuk mencapai sukses besar di musim yang akan datang.
