Otoinfo.id-Dalam istilah taruhan bola, AB. Bendol berani kasih ‘Pur’. Yup, ‘Pur’ asal kata dari bahasa Belanda Foor atau dikasih lebih dahulu. Nah, dikelas Underbone 2T 125 cc (Sleep Engine), AB. Bendol ‘Ngepur’ cc alias kapasitas silender, “Semua pakai 125 cc, kita tetap pakai 116 cc dan beranib tarung,”ungkap mekanik tim Aqiela Motorsport Indonesia ABRT20.
Hasilnya, AB. Bendol yang andalkan F1ZR itu tetap jadi winner bersama Wawan Wello. Begitu salah satu fakta menarik di IndoClub Championship akhir pekan kemarin di Sentul Karting Circuit (SKC), Bogor, Jabar (21/7). Lantas apa yang jadi rahasianya?,”Motor itu dipakai main tiga kelas, Underbone 125 cc Sleep Engine, Bebek Standart 125 cc, dan Underbone 116 cc,”beber Bendol.
Baca Juga :Â Hasil Lomba IndoClub Championship 2019 Sentul (Seri 3), Ini Jawara Para Jawara!
Pastinya, set up optimal dengan joki yang kompetitif jadi kuncian utama. “Untuk bebek STD, exos 24,5 mm transfer 39 mm, karbu remaer kendar, main jet 160 pilot jet 35 ,gir 14/44 dan ratio QTT,”beber Bendol dengan knalpot andalan ABRT20.
Baca Juga :Â IndoClub Championship 2019 Sentul: Terungkap! ABRT20 Siapkan 125Z Terbaru Milik Tim Palu
“Utamanya adalah setting knalpot dan karbu, ini butuh kejelian. Knalpot bagian leher flow diperbagus lagi, perut diperkecil volumenya diameter saringan diperbesar untuk tenaga atasnya. Lalu untuk karbu fokus di air jet dan jarum skep,”tukas Bendol yang berani membocorkan rahasinya . Congratz! Wawan