Otoinfo- Pertarungan Ninja 59 Open pada ajang Kawahara Djava K2R IDC Dragbike 402M Series 2024 begitu heboh. Tidak bisa dipungkiri, salah satu nomor kelas sport 2T ini memang lagi naik daun, bahkan bisa dibilang berjenjang karena kategori ini juga masuk dalam daftar kelas NGO Thailand.
Julukan raja terakhir emang ngga salah. Tekno Tunner benar-benar jadi momok bagi para rivalnya. Secara, podium 1,2 dan 3 diisi engine-engine garapan Hans.
Menariknya, Ebon berhasil sabet podium 1 dan 2, dengan torehan waktu 10,2 detik dan 10,3 detik. Disusul Topik Maulana dibawah bendera Yukido Race Team yang mampu cetak 10.5 detik, tentu engine builder by Tekno Tunner. Congratulation!
Ini adalah sinyal bahwa, engine impor tak selamanya lebih baik dibandingkan lokal. Apa boleh dikata, sekarang banyak tim yang main simple dengan order engine dari Thailand, dan yang paling banyak berseliweran adalah engine garapan Aor77, yang notabene adalah bengkel specialis Ninja terbaik di Thailand saat ini.
Bahkan, dari data yang tercantum pada nomor kelas ini, mesin paketan dari Thailand hanya mampu mendarat di peringkat-4, lewat Akbar Atenk bersama PAC Manahadap. Itu mesin juga garapan Anusit Radompun Aor77