Otoinfo.id – Sering kali kita mendengar bahwa Francesco Bagnaia adalah salah satu murid pertama Valentino Rossi di VR46 Riders Academy. Namun, ternyata informasi tersebut tidak sepenuhnya benar. Mari kita telusuri lebih dalam siapa sebenarnya murid pertama dari akademi balap yang didirikan oleh The Doctor.
Sebagian besar penggemar MotoGP mungkin terkejut mengetahui bahwa murid pertama Valentino Rossi bukanlah Francesco Bagnaia, melainkan mendiang Marco Simoncelli. Simoncelli, yang dikenal dengan julukan SuperSic, merupakan rider berbakat yang tragis meninggal dunia dalam sebuah insiden di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada tahun 2011.
Valentino Rossi mengungkapkan bahwa Marco Simoncelli adalah inspirasi utama di balik pendirian VR46 Riders Academy. Dalam sebuah wawancara dengan Geopop.it, Rossi menjelaskan, “Akademi ini sebenarnya dibentuk sekitar 10 tahun lalu, namun sebenarnya dimulai dari Marco Simoncelli sebagai pembalap pertama meskipun akademinya belum resmi terbentuk pada saat itu.”
Rossi melanjutkan, “Dia meminta bantuanku pada saat situasi sulit. Marco adalah pria yang baik dan sangat menikmati waktu-waktu bersama kami.” Ketika Simoncelli mengajukan diri untuk menjadi murid di akademi Rossi, Valentino langsung mengiyakan permintaan tersebut. Rossi merasa bahwa dirinya membutuhkan teman latihan yang mampu memahami dan menantang levelnya sebagai pembalap.
“Kami mulai berlatih sekitar tahun 2006/2007. Aku sudah berpengalaman balapan selama bertahun-tahun dan merasa ingin memiliki seorang pembalap level juara yang bisa menemaniku latihan, agar kami bisa saling memahami dan membuat kami lebih kuat,” tambah Rossi.
Dengan demikian, jelaslah bahwa Marco Simoncelli adalah pembalap pertama yang menjadi bagian dari VR46 Riders Academy dan menjadi bagian penting dari perjalanan akademi balap Valentino Rossi. Meskipun Francesco Bagnaia juga merupakan murid berbakat, Simoncelli tetap menjadi pionir dalam akademi ini.