Friday, June 27, 2025
spot_img

Performa Handal dan Desain Ramping! Kenali Suzuki Satria F dari Generasi ke Generasi

OtoinfoSuzuki Satria F, motor sport yang telah hadir sejak tahun 2004, menandai era baru dengan menggantikan Satria 2 tak yang mulai ditinggalkan karena pertimbangan lingkungan. Dengan sejarah panjangnya di Indonesia, Satria F mengalami evolusi yang menarik dari mesin tanpa elektrik starter hingga kemudian beralih ke teknologi injeksi. Berikut adalah perjalanan sejarah Suzuki Satria F dari tahun 2004 hingga 2015, sebelum penggunaan teknologi injeksi diterapkan.

Suzuki Satria F 150 CBU 2004

Satria F 150 pertama kali tiba sebagai Completely Built Up (CBU) dari Thailand pada tahun 2004. Motor ini dibekali mesin 147,3 cc 4 tak DOHC dengan teknologi pendingin oli, dipadukan dengan transmisi manual 6-percepatan. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga sebesar 16 dk/9.500 rpm dan torsi 12,7 nm/8.500 rpm.

Satria F 150 dengan status CBU ini cepat menjadi idola berkat mesin bertenaga dan desain rampingnya. Mengusung suspensi depan teleskopik dan suspensi belakang monoshock, Satria F generasi pertama hanya tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu kombinasi biru hitam dan merah hitam. Versi CBU tidak dilengkapi stater elektrik, mengharuskan pengguna menggunakan kick starter untuk menghidupkannya.

F 150 CKD 2007

Tiga tahun kemudian, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mulai merakit Suzuki Satria F secara Completely Knocked Down (CKD) secara lokal. Perakitan lokal membawa beberapa perubahan, termasuk penambahan fitur stater listrik, penggunaan material lokal, dan pilihan warna yang lebih beragam.

F 150 2008

Pada tahun 2008, Satria F mengalami penyegaran dengan desain headlamp yang mengadopsi gaya motor sport fairing dari Suzuki GSX-R600. Selain itu, Satria F kini dilengkapi dengan dua mode berkendara, yaitu Eco & Power, yang dapat dipilih secara manual melalui Suzuki Drive Mode Switch/S-DMS. Fitur ini memberikan informasi kepada pengendara tentang waktu ideal untuk mengganti transmisi.

Baca Juga:  Kehebatan Smart #3: Mobil Listrik Terbaru Siap Menggebrak Malaysia!

Suzuki Satria F150 2013

Pada tahun 2013, Satria F150 mengalami perubahan signifikan dalam desain dengan tampilan yang lebih stylish dan ramping. Perubahan mencakup bagian headlamp dan buritan yang lebih meruncing. Varian tertinggi, Satria Black Fire, menawarkan opsi fitur keamanan security alarm yang canggih untuk masanya.

Meskipun demikian, dari segi mesin, tidak terdapat perubahan signifikan karena masih menggunakan mesin yang sama.

F 150 Euro 3 2015

Satria F150 versi Euro 3 diluncurkan pada tahun 2015 untuk memenuhi standar emisi Euro 3. Pembaruan pada sektor gas buang dan setting CDI menjadi fokus utama. Desainnya hampir identik dengan versi sebelumnya, dengan perbedaan utama hanya pada variasi pilihan warna desain decal. Generasi ini menjadi generasi terakhir Suzuki Satria F150 yang masih mengandalkan karburator sebelum akhirnya beralih ke sistem injeksi pada tahun 2016.

Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Satria F150

Suzuki Satria F150 dikenal sebagai motor performa tinggi yang mudah dimodifikasi. Namun, sebelum memilihnya sebagai kendaraan sehari-hari, ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan.

Baca Juga:  Yamaha Vega R yang Tetap Bertahan Mesin Karburator

Kelebihan

Mesin Bertenaga, Mesin yang bertenaga memberikan pengalaman berkendara dinamis dan responsif.
Desain Ramping, Desain ergonomis memudahkan penggunaan sehari-hari, terutama dalam manuver di jalanan kota.
Mudah Dimodifikasi, Ketersediaan beragam part modifikasi memungkinkan personalisasi sesuai preferensi pengendara.

Kekurangan

Kapasitas Bagasi Terbatas, Kapasitas bagasi yang terbatas menjadi kendala untuk menyimpan barang-barang seperti jas hujan atau sarung tangan.
Kopling Manual, Penggunaan kopling manual dapat menjadi beban tambahan terutama dalam kondisi lalu lintas padat, dan intensitas penggunaan dalam kondisi macet dapat menyebabkan kelelahan pada tangan kiri.

Suzuki Satria F150, dengan sejarahnya yang panjang di Indonesia, tetap menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mengutamakan performa mesin handal dan kemampuan modifikasi. Meskipun memiliki kekurangan dalam kapasitas bagasi dan penggunaan kopling manual, keunggulan dalam hal performa dan desain membuatnya tetap diminati sebagai motor sport andalan. Otoinfo.

Latest Posts