Otoinfo.id-Safarindah Racing Team asal Palembang, Sumsel milik Muhammad Fardillah adalah salah satu tim papan atas di pentas SDC 9Sumatera Drag Championship). Bukan asal klaim, tapi terbukti punya prestasi spesial. Seri 1 di Zabaq, Jambi lalu jadi pembuktiannya dengan joki Arya Saputra. Joki asal Jatim itu memimpin klasemen sementara dengan total poin 71.
Baca Juga :Â OnePrix 2023 Tasikmalaya (Seri 3): Tiga Besar Klasemen, Sabian Fathul Ilmi Siap Ulang Hasil Manis
Seri 2 akhir pekan ini (9/7) di Pringsewu, Lampung, bakal jadi ujian konsistensi bagi Arya Saputra dan tim dengan nama lengkap Jojo Safarindah Imam racing itu. “Seri 2 kembali hadir untuk ikut meraimaikan dengan joki Arya Saputra dan dan local hero Noka Romano,”sebut Bos Fardillah-sapaan akrabnya.
Pastinya, tarung di kelas-kelas utama (point) juga Ninja TU dan FFA,”Untuk Bebek 130 garapan Belando Racing, Bebek 200 karya CMT Markipat, Ninja Frame STD by Sanjaya Jet, Matic 200 garapan Wahana Baru Imam Racing dan NInja TU garapan TYL racing,”beber Bos Fardhillah lagi. Terpenting bagi Arya Saputra dan tim adalah menjaga keunggulan poin, apalagi hanya terpaut tipis dengan Adir Coco yang juga berasal dari Jatim.
Baca Juga :Â OnePrix 2023 Tasikmalaya (Seri 3): Tanpa Podium di Empat Race, Dua Rider IMP89 HDS Punya Motivasi Tinggi
“Hadirnya tim papan atas asal Sumatera seperti Safarindah memang memberi warna persaingan yang beda. Mudah-mudahan konsep dan kemasan SDC makin bisa diterima sebagai upaya untuk angkat gengsi darg bike Sumatera,”kompak Mawan Dragon dan Arisandro, duo promotor yang terus berjuang membawa gebyar SDC setara dengan SCP (Sumatera Cup Prix).
Baca Juga :Â Jawara Java Grand Prix, Motivasi Reza Hanum Terbakar Raih Podium di OnePrix Tasikmalaya (Seri 3)
“Jelasnya SDC terus berproses. Bahwa untuk bisa menjadikan SDC seperti juga SCP butuh perjuangan, tetap memberikan inovasi dan kemasan terbaik. Untuk drag bike, hadiah memang jadi salah satu poin penting,”tegas Mawan Dragon. Gaspol! Wawan
