Otoinfo.id – Faktanya M1 kalah top speed sampai 10 km/jam. Namun bagi Maverick M1 saat ini adalah motor terbaik dari yang pernah dia coba sebelumnya. Rekan setimnya pun, Valentino Rossi berharap kalau apa yang dirasa oleh Vinales adalah benar.
Kedua rider tersebut sedikit bertolak belakang. Sebab Valentino Rossi merasa M1 masih banyak kekurangan untuk bisa diperhitungkan jadi juara dunia musim 2019. “Jika dia (Vinales) merasa seperti itu (kalau M1 sudah bagus), saya setuju. Di dalam hati saya hanya bisa bilang semoga apa yang diucapkan Vinales adalah benar, dan berharap saya salah. Saya merasa M1 masih kurang cukup kuat untuk mengejar kemenangan,” jelas Rossi.
Walaupun sempat menempatkan 4 ridernya di posisi 6 besar, Yamaha masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Tidak hanya soal top speed saja, bahkan akselerasi pun masih jadi kendala besar bagia rider Yamaha.
“Ketika kamu berada di belakang jauh (kalah top speed), kekhawatiranmu tentu adalah hal yang wajar,” jelasnya.
Selain itu, perihal grip pun masih perlu ditingkatkan, terutama saat menikung dengan sudut kemiringan yang cukup ekstrem. Menurut Vinales, sektor itu juga masih perlu untuk terus diperhatikan agar bisa memiliki grip lebih baik.
Perihal grip tersebut juga dirasakan oleh Rossi. “Kami butuh terus improve. Saya masih belum bisa merasakan grip bagus pada roda belakang. Sementara grip depan sudah sangat memuaskan,” ujar Rossi.
Yamaha sepertinya masih harus terus begadang. MT4
Baca Juga : Test Qatar: Yamaha Kehilangan Top Speed 10 Km/Jam
Baca Juga : Test Qatar: Ducati Aplikasi Winglet Swingarm
