Otoinfo – Seakan tidak mau kalah dari rival senegaranya, Kia Grand Sedona, Hyundai kini menghadirkan inovasi terbaru pada lini Staria dengan memperkenalkan varian hybrid. Varian hybrid ini melengkapi pilihan mesin yang sudah ada sebelumnya yaitu diesel 2,2 liter dan bensin V6 3,5 liter.
Uniknya, tidak ada perubahan visual dari sisi eksterior dibandingkan dengan versi lainnya. Namun, Hyundai memberikan opsi hybrid ini tidak hanya pada versi mewahnya saja tetapi juga pada versi cargo. Ini adalah keunggulan yang tidak dimiliki oleh Kia Grand Sedona.
Detail Teknis
Untuk powertrain, Hyundai Staria Hybrid menggunakan mesin bensin empat silinder 1,6 liter Smartstream turbocharged yang dipadukan dengan motor listrik tunggal. Tenaga dari kedua unit ini disalurkan melalui gearbox otomatis 6-speed ke roda depan.
Mesin bensinnya sendiri mampu menghasilkan tenaga sebesar 178 hp dengan torsi 265 Nm, sementara motor listriknya menyumbang tenaga sebesar 72 hp dengan torsi 304 Nm. Output gabungan dari sistem hybrid ini menghasilkan total tenaga sebesar 242 hp dan torsi 367 Nm.
Banyak yang bertanya-tanya, apakah dengan mesin ‘sekecil’ ini mampu menggerakkan mobil seberat dan sebesar Hyundai Staria? Sebagai informasi, mobil ini memiliki bobot sekitar 2.220 kg. Walaupun mesinnya lebih kecil dibandingkan varian lainnya, varian hybrid ini ternyata merupakan salah satu yang paling bertenaga saat ini.
Output tenaganya mendekati opsi V6 3,5 liter yang memiliki tenaga 272 hp dan torsi 331 Nm, meskipun mesin V6 memiliki kapasitas yang nyaris 2.000cc lebih besar. Namun, yang lebih menarik adalah varian hybrid ini menawarkan konsumsi bahan bakar kombinasi yang sangat efisien sebesar 7,7 lt/100 km (sekitar 12,9 km/l).
Perubahan Lainnya
Selain sistem hybrid yang canggih, Hyundai Staria Hybrid juga menawarkan beberapa perubahan dan peningkatan fitur. Beberapa di antaranya adalah adanya charging port USB-C, smart key baru, sensor parkir depan, dan pengoperasian pintu geser otomatis yang lebih lambat untuk kenyamanan yang lebih baik.
Hyundai juga menyediakan berbagai aksesori praktis seperti multi-hanger yang dipasang di pintu belakang, meja partisi bagasi, kursi lipat, dan lantai kargo geser untuk model cargo.
Ketersediaan dan Harga
Hyundai Staria Hybrid sudah tersedia untuk dipesan di pasar Korea dengan harga mulai dari ₩34,330,000 (sekitar Rp 405,3 juta) untuk versi cargo, dan dari ₩36,530,000 (sekitar Rp 431,3 juta) untuk versi penumpang. Versi Cargo (LCV) tersedia dalam format 3 atau 5 kursi, sedangkan model penumpang ditawarkan dengan opsi 9 atau 11 kursi. Hyundai berencana mengekspor van listrik ini ke pasar internasional lainnya pada akhir tahun ini.
Menghadirkan Hyundai Staria Hybrid ke pasar Indonesia bisa menjadi langkah strategis bagi Hyundai, mengingat semakin meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan. Varian hybrid ini tidak hanya menawarkan performa tinggi dengan efisiensi bahan bakar yang baik, tetapi juga dilengkapi dengan fitur-fitur modern yang menjadikannya pilihan menarik bagi konsumen. Otoinfo.
