Otoinfo.id – Le Mans, kota terkenal di Prancis, mungkin lebih sering dikenal oleh penggemar balap ketahanan berkat ajang legendaris 24 Hours of Le Mans. Namun, meski begitu, sirkuit ikonik tersebut tidak digunakan dalam balapan MotoGP. Para pembalap justru berlomba di Sirkuit Bugatti, yang memiliki desain berbeda. Kenapa MotoGP Tidak Menggunakan Sirkuit Le Mans
Mengapa MotoGP Tidak Berlaga di Circuit de la Sarthe Le Mans?
1. Faktor Keamanan yang Tidak Bisa Diabaikan
Salah satu alasan utama kenapa MotoGP tidak menggunakan Sirkuit Le Mans Utama, yang panjangnya mencapai 8,467 mil (13,626 km), adalah masalah keselamatan. MotoGP mengutamakan perlindungan bagi para pembalapnya, dan sirkuit sepanjang itu menimbulkan tantangan besar dalam hal pengelolaan keamanan. Kecelakaan di trek jalanan atau sirkuit yang tidak dirancang khusus untuk balap motor bisa berakibat fatal.
Selain itu, sirkuit jalanan yang digunakan dalam balap ketahanan sangat berbeda dari sirkuit permanen yang dirancang untuk balap motor. Selama beberapa dekade, banyak sirkuit jalanan yang akhirnya dikeluarkan dari kalender MotoGP karena tingginya risiko kecelakaan dan cedera.
2. Sirkuit Bugatti Dibangun Khusus untuk Balap Motor
Sirkuit Bugatti, yang digunakan dalam MotoGP di Le Mans, memiliki panjang sekitar 2,6 mil (4,2 km), jauh lebih pendek dan lebih cocok untuk balapan motor. Dibangun pada tahun 1965, sirkuit ini dirancang khusus untuk balap motor dan ketahanan, serta telah mengalami berbagai perbaikan untuk meningkatkan keselamatan.
Panjang yang lebih pendek dan konfigurasi yang lebih terkontrol memungkinkan para pembalap lebih nyaman dan aman saat berlomba. Penggunaan sebagian dari sirkuit utama, yang sebelumnya digunakan untuk ajang balap ketahanan, juga memberikan elemen sejarah dan keseruan tersendiri.
3. Perawatan dan Pengelolaan Keamanan yang Lebih Baik
Sirkuit Bugatti telah dilengkapi dengan peningkatan fasilitas keselamatan yang terus diperbarui sepanjang waktu. Pembatas, penghalang, dan fasilitas medis lebih mudah dikelola di sirkuit yang lebih kecil. Sedangkan sirkuit utama Le Mans, dengan panjangnya yang lebih dari 8 mil, membutuhkan perawatan yang jauh lebih rumit dan sulit untuk memastikan standar keselamatan setinggi yang dibutuhkan dalam balap motor kelas dunia seperti MotoGP.
Baca Juga: Penyebab Utama Performa Bagnaia Menurun, Marc Marquez Dominasi MotoGP 2025 di Ducati Lenovo
MotoGP dan Sirkuit Le Mans: Masa Depan yang Mungkin Tidak Akan Terwujud
Banyak penggemar balap yang bertanya-tanya mengapa MotoGP tidak pernah memanfaatkan sirkuit utama Le Mans. Dengan sejarah panjang yang dimiliki sirkuit ini, banyak yang berharap sirkuit legendaris ini bisa digunakan. Namun, dengan banyaknya tantangan keselamatan dan biaya yang tinggi untuk perbaikan sirkuit utama, sepertinya keinginan tersebut akan tetap menjadi angan-angan.
Sirkuit Bugatti, yang memiliki sejarahnya sendiri dalam dunia balap motor, tetap menjadi tempat utama yang aman dan terkelola dengan baik untuk kejuaraan MotoGP. Dengan kecelakaan yang semakin jarang terjadi di sirkuit ini, MotoGP akan terus bertahan di Le Mans, dengan pendekatan yang lebih realistis dan fokus pada keselamatan pembalap.