Otoinfo.id-Rider senior Wawan Wello tampil menawan di seri perdana ARRC (UB150) Thailand lalu. Dua kali naik podim di pertarungan yang super ketat jadi bukti ketangguhannya. Alhasil, pembalap yang identik dengan nomor start 38 itu menempati posisi ke-2 klasemen sementara dengan total poin 32 dan hanya terpaut 2 poin dengan pimpinan klasemen. Dibalik itu, ada beberapa fakta menarik yang diungkap langsung oleh Jeremy Hoh selaku pemilik tim PitsBike JRT Tech 2 OneWay Racing Team, tim asal Malyasia yang dibela Wawan Welo. Yuk…cek faktanya!Wawan

- Bos Tim Mantan Pembalap
Yes! Skuad PitsBike JRT Tech 2 OneWay Racing Team dibangun oleh Jeremy Hoh yang notabene mantan pembalap. “Saya bermula karier balap dari kereta dulu lebih kurang 15-18 tahun lalu,”buka Bos Jeremy secara ekslusive kepada Otoinfo.id. Pengalamannya sebagai pembalap dan jiwa bisnis yang melekat jadikan skuad JRT patut diperhitungkan tahun ini. “Kemuadiannya baru berubah hala bisnes ke motor. Jr Performance nama bengkel saya kini, sole distributor untuk brand wossner dari Germany dan Oneway lubricant dari Taiwan,”bebernya. Oh ya, musim ini adalah tahun kedua tim JRT berlaga di balap ARRC.

Baca Juga :Â Adiknya Rossi Ingin Analisa Data Bezzecchi Setelah Menang di MotoGP Argentina
2. Engine Powerfull by Mohd Faizman
Jadi pertanyaan besar lantaran bikin penasaran, kuda pacu Wawan Wello garapan mekanik mana? Sempat diduga garapan Leon Candra (Racetech Performance) lantaran tahun lalu Ko Leon Candra memang jadi bagian tim JRT. “Ya tahun ini mesin full bikinan mechanic dari Malaysia yakni Mohd Faizman. Tahun lalu memang dari Ko Leon Racetech. Kita banyak menempuh cabaran pada tahun ini kerana pembalap utama team JRT dari tahun lalu telah diambil team lain, maka tahun ini segala formasi team telah berubah termasuk kedua 2 pembalap JRT adalah pembalap baru,”beber bos Jeremy.
Baca Juga :Â Nyaris Podium, Morbidelli Ungkap Ada Masalah di Motornya

3. Alasan Pilih Wawan Wello
Bukan tanpa alasan Bos Jeremy memilih Wawan Wello untuk masuk line up pembalp JRT tahun ini. “Saat memutuskan Wawan Wello menjadi pembalap team saya pernah mempertimbangkan samada adakah dia masih mempunyai semangat balapnya seperti mana masih bersama tim SND di race ARRC tahun sebelumnya. Pada Pre Season testing saya sudah ketahui tidak salah saya keputusan ambil Wawan Wello sebagai pembalap kerana setiap sesi performancenya sangat memuaskan. Kesemua enjin yang diberikan kepada dia pun mampu membuat timing yang sangat bagus,”tegas Bos Jeremy yang beerharap performa seperti ini bisa dipertahankan hingga akhir seri.

4. Support PSD Racing Shock?
Hasil investigasi diam-diam, performa kuda pacu Wawan Wello ikut didukung dengan PSD Racing Schock. A. Shiddiq selaku pemilik brand PSD Racing Shock belum secara terbuka akui hal ini. “Untuk team PSD saya masih dalam perbincangan bersama chief mechanic dahulu,”kata Bos Jeremy. Apapun, kabar yang portal ini terima bahwa set up-nya memang sudah dipersiapkan sejak akhir tahun lalu. So, kita tunggu saja gebrakannya!