Otoinfo- Episode pembuka IDW Gold Series Racetees Ekitoyama berhasil sedot 910 starter. Tentu, Ini adalah catatan positif
Dibalik suksesnya gelaran tersebut, terselip cerita menarik. Ini terkait kurang perform-nya beberapa joki Thailand yang memang hadir pada round-1 IDW.
Jadi, kemarin ada 4 pembalap Thailand yang datang ke Indonesia, dimana mereka terpecah ditubuh beberapa tim.
Ebon bersama ‘TTHS’, Jojo bersama IPR Racing, ARM Rayong dan Ton Saleeng masuk di squad Pilotter X RMS.
Setuju ngga setuju, penampilan 4 joki ber-paspor ‘Thai’ itu boleh dikatakan jomplang sob. Dan yang paling mencolok adalah show Ebon bersama ‘TTHS’
Dari total 4 kelas Ninja 402 Meter, hampir saja Ebon katongin semua sob, kalau saja pada nomor 155 STD Bebas bobotan 125kg dia ngga ada kendala teknis. Jadi, kemarin saat race soket batrai nya itu lepas, alhasil dia ngga nyampe finish.
Ini jomplang, walaupun Jojo, Ton dan ARM sudah berusaha sekuat tenaga untuk kasih hasil yang terbaik untuk tim. Tetap saja masih kalah perform sama ‘Ebon’
Lantas apa yang jadi problem?.
“Ini bukan tentang joki, dan untuk settingan saya rasa baik dari Ebon, Ton, Jojo dan ARM itu sama. Menurutku yang jadi kendala adalah tentang kerja sama tim. Mekanik harus mengerti kemauan joki, disini problemnya adalah kendala bahasa, mekanik tidak bisa melakukan pembahasan bersama pembalap, dan pembalap tidak mengerti apa yang dikatan mekanik, atas dasar itulah motor dan pembalap tidak sejalan.” Buka Taton Lamluka
“Ini adalah alasan sebenarnya mengapa joki tidak menyatu dengan mesin.” Tegasnya
“Tekno Tunner punya kerja sama tim yang baik, mereka tau apa yang harus dilakukan. Sekalipun Ebon baru selesai setting, mereka tau harus melakukan apa dan bagaimana. Hal ini sangat penting, dan saya rasa mereka (Tim lain) belum memiliki hal ini, jika saja mereka punya kerja sama yang baik dan komunikasi yang baik, saya rasa mereka akan lebih baik.” Tutupnya
Taton juga mengungkapkan, kalau Anusit (Aor77) meminta pendapatnya terkait cara setting yang ideal dengan karakter aspal di Indonesia.
Betul, ini adalah sinyal kuat bahwa terjadi miss komunikasi ditubuh beberapa tim, yang kasih datang wong racing Thailand.
