Otoinfo.id – Marc Marquez berhasil meraih kemenangan beruntun di MotoGP San Marino 2024, sebuah pencapaian yang mengingatkan pada kemenangan terakhirnya di sirkuit serupa pada tahun 2021. Namun, ada yang berbeda kali ini—Marquez tampil dengan Ducati Desmosedici GP23 di bawah bendera tim Gresini Racing.
Yang menarik perhatian di MotoGP San Marino 2024 adalah livery motor Marquez. Berbeda dengan warna biru muda yang biasa dipakai oleh Gresini Racing, motor Marquez kali ini mengenakan livery putih. Livery putih ini tidak hanya mencolok, tetapi juga memiliki makna khusus. Desainnya, yang dihiasi dengan bendera Italia, merupakan tribut untuk pendiri tim, Fausto Gresini.
Inspirasi livery ini berasal dari motor Garelli yang pernah digunakan oleh Fausto Gresini untuk meraih juara GP125 pada tahun 1987. Dengan demikian, livery putih ini bukanlah sesuatu yang baru bagi Marc Marquez dan tim Gresini Racing. Sebelumnya, livery ini juga dipakai di MotoGP Inggris 2024. Pada kesempatan itu, Marc dan saudaranya, Alex Marquez, mengenakan livery tersebut untuk merayakan momen spesial—ulang tahun ke-75 MotoGP. Pada acara tersebut, semua tim dituntut untuk menggunakan livery legendaris, termasuk wearpack Alpinestars dan helm Shoei X-SPR Pro yang bernuansa klasik, dengan dominasi warna biru muda dan grafis helm yang mengusung logo Shoei klasik.
Tidak hanya di Inggris, livery putih ini juga pernah digunakan oleh Gresini Racing di MotoGP San Marino 2022, saat timnya diperkuat oleh Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio. Livery ini tentu memiliki makna sentimental bagi Nadia Padovani, bos tim Gresini, yang sangat merindukan suaminya, Fausto Gresini, yang meninggal pada 23 Februari 2021 akibat COVID-19.
Dengan kemenangan ini dan livery spesial yang dikenakan, Marc Marquez tidak hanya merayakan kemenangan balap, tetapi juga memberikan penghormatan yang mendalam kepada seorang tokoh yang sangat berarti bagi tim Gresini Racing.