Otoinfo – Persaingan antara dua raksasa LCGC di Indonesia, Honda Brio RS CVT dan Toyota Agya GR-S CVT, terus memanas. Keduanya sama-sama menawarkan harga terjangkau dan performa yang tangguh sebagai city car.
Honda dan Toyota telah lama menjadi pesaing sengit di segmen LCGC. Honda Brio RS dan Toyota Agya GR-S adalah versi premium dari model dasar mereka, dengan spesifikasi dan fitur yang lebih canggih. Meskipun demikian, penjualan Toyota Agya GR-S belakangan ini tertinggal jauh dari Honda Brio RS.
Faktanya, penjualan Agya GR-S mengalami penurunan yang signifikan, bahkan kalah bersaing dengan model dari merek lain seperti Suzuki Ignis dan Suzuki S-Presso. Namun, penjualan tidak selalu menjadi indikator utama kualitas. Mari kita lihat perbandingan kedua mobil ini dari beberapa aspek penting.
Honda Brio RS CVT
Mesin:
- Kapasitas: 1.199 cc
- Tenaga: 90 PS
- Torsi: 110 NM
Dimensi:
- Panjang x Lebar x Tinggi: 3.810 x 1.680 x 1.485 mm
Harga:
- Rp 253,1 juta
Toyota Agya 1.2 GR-S CVT
Mesin:
- Kapasitas: 1.198 cc
- Tenaga: 88 PS
- Torsi: 113 NM
Dimensi:
- Panjang x Lebar x Tinggi: 3.830 x 1.665 x 1.505 mm
Harga:
- Rp 253,5 juta
Dilihat dari spesifikasinya, Honda Brio RS CVT unggul dalam hal tenaga mesin, meskipun hanya berbeda tipis. Namun, Toyota Agya 1.2 GR-S CVT memiliki torsi yang sedikit lebih besar, yang bisa memberikan akselerasi yang lebih baik di kecepatan rendah. Dari segi dimensi, Agya sedikit lebih besar, yang mungkin menawarkan ruang kabin yang lebih luas.
Namun, perbedaan ini cukup tipis dan kembali ke preferensi masing-masing konsumen. Harga kedua mobil ini juga sangat bersaing, dengan Brio RS sedikit lebih murah.
Secara keseluruhan, baik Honda Brio RS CVT maupun Toyota Agya GR-S CVT memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan dan preferensi pribadi. Apakah Anda menginginkan tenaga lebih atau torsi yang lebih besar? Apakah dimensi mobil penting bagi Anda? Semua ini adalah faktor yang harus dipertimbangkan saat memilih antara kedua city car ini. Otoinfo.