Strategi Baru Citroën! Fokus pada Mobil Segmen B dan C Demi Profitabilitas

Strategi Baru Citroën! Fokus pada Mobil Segmen B dan C Demi Profitabilitas

Otoinfo – Citroën, merek otomotif ikonik asal Perancis, baru-baru ini mengumumkan perubahan besar dalam strateginya. Citroën memutuskan untuk menghentikan produksi model mobil kecil dan besar demi meningkatkan profitabilitas. Sebagai gantinya, Citroën akan fokus pada segmen mobil arus utama terbesar di Eropa, yaitu segmen B dan C.

CEO Citroën Thierry Koskas menyatakan bahwa merek ini harus berfokus pada segmen utama, bukan segmen khusus. Ini berarti bahwa rentang produk masa depan Citroën akan dimulai dengan segmen B, diwakili oleh model C3, dengan Ami sebagai model di bawahnya, dan diakhiri dengan segmen C, diwakili oleh model C5 Aircross.

Baca Juga:   Lexus Siap Rilis Sedan ES Listrik, Toyota Camry EV Juga Bergegas!

Koskas menjelaskan bahwa Mobil tersebut tidak memiliki rencana untuk menggantikan model C1 karena ketidakmampuannya untuk menghasilkan keuntungan. Selain itu, Koskas juga mengesampingkan penggantian untuk model segmen D, C5 X, yang meskipun tidak berkinerja buruk, berada di segmen yang dianggap tidak penting.

“Citroën perlu berada di segmen B dan C karena ini adalah inti dari merek tersebut,” ujar Koskas. Dalam konteks model yang lebih kecil, Koskas mengakui adanya kesenjangan besar untuk mobil listrik dengan harga antara 10.000 euro dan 20.000 euro, berada di antara Ami dan ë-C3 baru. Namun, pertanyaan tentang bagaimana mengisi kesenjangan ini masih belum terjawab.

Baca Juga:   MG Akan Luncurkan SUV Listrik Mirip Jimny, Berbasis Baojun Yep Plus, di Pasar India!

“Kami tidak memiliki rencana saat ini, namun pertanyaannya adalah bagaimana cara mengisinya,” tambah Koskas. Jika Citroën memasuki segmen A dengan penggantian C1, konsumen akan berharap membayar lebih sedikit dibandingkan segmen B, sementara biaya produksi bagi Citroën tetap sama.

Untuk menekan biaya produksi, Mobil tersebut akan menggunakan platform ‘Mobil Pintar’ baru yang berfokus pada nilai untuk model masa depan di segmen inti tersebut. Arsitektur yang diperkenalkan pada model C3 baru ini dirancang dengan menggunakan lebih sedikit komponen sehingga lebih murah dan mudah diproduksi.

Baca Juga:   Mitsubishi Siapkan Pajero PHEV untuk Menaklukkan Dunia pada 2026!