Otoinfo.id

Portal Informasi Otomotif Indonesia

Stroke Up Buat Mesin Motor Harian? Pilih Dari Tiga Cara Ini!

Otoinfo.id-Ada beberapa cara untuk menaikkan performa motor, salah satunya dengan stroke up atau naik stroke. Naik stroke tujuannya adalah agar langkah piston bisa lebih panjang dari standarnya. Dengan begitu, torsi yang dimuntahkan oleh mesin bisa lebih besar. Bicara stroke up buat mesin motor harian yang sudah biasa dilakukan oleh para mekanik sendiri ada tiga cara yakni menggeser big end, pakai pen stroke aftermarket berbentuk offset ataupun swap stroke. Penasaran?

Baca Juga : Tips: Efek Seting CO Motor Injeksi Setelah Ganti Knalpot Racing

Geser Big End 

Cara pertama yaitu geser big end, harus dilakukan bengkel bubut terlatih dan spesialis dalam belah membelah kruk as. “Kalo pakai geser big end, lumayan mahal dan ribet. Skill dalam balancing kruk as juga harus dipertimbangkan agar kruk as nggak gampang melintir,”ungkap Wawan Kristarto punggawa Abakura Racing Solo. Oleh karena itulah, waktu yang dibutuhkan jauh lebih lama karena banyaknya proses yang dilalui. Dari segi harga, lebih mahal dibanding penggunaan pen stroke aftermarket.

Baca Juga : Tips Pasang Tromol VND Slim Agar Tetap Awet

Pen Stroke

Kebanyakan mekanik mengubah langkah stroke dengan cara menggeser lubang big end meski terkesan cara tersebut lebih tradisional. Mungkin, beberapa dari mereka punya pengalaman yang kurang berkesan pada pen stroke. Terutama dalam hal durabilitas jika dibandingkan pakai pen stroke. Kalau dianalisa dengan logika sepertinya sangat masuk akal, sebab pen stroke sangat mengandalkan kekuatan las pada big end ke daun kruk as. Kuatnya hasil las tergantung dari kemampuan tukang las. Tapi nggak menutup kemungkinan tetap bisa saja melintir, sebab luas bidang las relatif lebih kecil. Apabila kruk as sudah melintir, mesin bakal bergetar .

Baca Juga:  Wow! Bore Up Super R15, Dahsyatnya Head Sakti, Power Tembus 29 HP!
Pen Stroke

Solusi stroke up dengan biaya murah dan express yang ditawarkan pen stroke tetap saja menggiurkan bagi penghemat isi dompet. Pen stroke aftermarket yang dijual di pasaran kisaran Rp 300 ribu. Ini pun sepaket sama bearing bambu belah dengan pemasangan yang lebih mudah.

Baca Juga : Berikut Tips Agar Motor Terhindar Dari Bahaya Kebakaran Saat Berkendara

Baca Juga:  Risiko Fatal Jika Lupa Bawa Emergency Key Honda BeAT Smart Key, Jangan Abaikan Ini!

Swap Stroke

Cara yang ketiga ini terhitung lebih aman karena kita melakukan  stroke up dengan melakukan penggantian kruk as. Sehingga dari sisi material  dan kekuatan bahan lebih terjamin. Saat ini sudah banyak kruk as stroke up yang disediakan oleh produsen-produsen spare part racing. So, pilih yang mana? Wawan

 

About The Author

Copyright © All rights reserved. | EnterNews by AF themes.