Otoinfo – Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7, Suzuki dan Yamaha adalah dua produsen motor Jepang yang terkenal dengan produk-produk sport mereka. Kedua merek ini memiliki seri R yang menjadi andalan di segmen supersport, yaitu motor berfairing dengan performa tinggi dan desain aerodinamis.
Baru-baru ini, Suzuki dan Yamaha meluncurkan model terbaru di kelas 700 cc, yaitu Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7.
Kedua motor ini menawarkan sensasi berkendara yang sporty, baik di jalanan maupun di sirkuit. Namun, siapa yang lebih unggul di antara keduanya? Mari kita bandingkan spesifikasi, fitur, dan harga dari Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7.
Mesin
Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7 sama-sama menggunakan mesin 2 silinder paralel berpendingin cairan dengan kapasitas 689 cc.
Mesin ini diklaim mampu menghasilkan tenaga dan torsi yang besar di rentang rpm yang luas, serta memiliki karakteristik yang halus dan responsif. Namun, ada beberapa perbedaan di antara keduanya.
Suzuki GSX-8R memiliki rasio kompresi 12,8:1, sedangkan Yamaha R7 memiliki rasio kompresi 11,5:1. Rasio kompresi yang lebih tinggi berarti mesin Suzuki GSX-8R dapat menghasilkan tenaga yang lebih besar dari jumlah bahan bakar yang sama.
Suzuki GSX-8R diklaim mampu mengeluarkan tenaga maksimum 75 hp pada 8.500 rpm dan torsi maksimum 67 Nm pada 6.750 rpm. Yamaha R7, di sisi lain, diklaim mampu mengeluarkan tenaga maksimum 72 hp pada 8.750 rpm dan torsi maksimum 66,6 Nm pada 6.500 rpm.
Selain itu, Suzuki GSX-8R juga dilengkapi dengan sistem Cross Balancer yang berfungsi untuk mengurangi getaran mesin dan meningkatkan kenyamanan berkendara.
Yamaha R7 tidak memiliki fitur ini, tetapi memiliki sistem 270 derajat crankshaft yang membuat mesin memiliki suara yang khas dan menyenangkan.
Transmisi
Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7 sama-sama menggunakan transmisi 6 percepatan dengan sistem assist and slipper clutch. Sistem ini membantu mengurangi gaya tekan pada tuas kopling, sehingga pengendara lebih mudah mengoperasikan transmisi.
Sistem ini juga membantu mengurangi efek engine braking saat menurunkan gigi, sehingga motor lebih stabil dan tidak terjadi selip roda belakang.
Namun, Yamaha R7 memiliki keunggulan dengan adanya fitur quick shifter yang menjadi opsi tambahan. Fitur ini memungkinkan pengendara untuk menaikkan atau menurunkan gigi tanpa harus menggunakan kopling atau melepaskan gas. Fitur ini sangat berguna untuk meningkatkan akselerasi dan performa motor, terutama saat berkendara di sirkuit.
Rangka dan Suspensi
Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7 sama-sama menggunakan rangka tipe diamond yang terbuat dari baja. Rangka ini dikatakan memiliki kekuatan dan kekakuan yang optimal, serta memberikan geometri yang ideal untuk menghasilkan handling yang responsif dan stabil.
Kedua motor ini juga memiliki dimensi yang hampir sama, dengan panjang 2.155 mm, lebar 770 mm, dan tinggi 1.135 mm. Jarak sumbu roda keduanya adalah 1.465 mm, sedangkan jarak terendah ke tanah adalah 145 mm.
Untuk suspensi, Suzuki GSX-8R menggunakan suspensi depan upside down Showa SFF-BP (Separate Function Fork – Big Piston) yang dapat disesuaikan sepenuhnya, dan suspensi belakang link type Showa yang dapat disesuaikan pra-beban dan rebound.
Yamaha R7 menggunakan suspensi depan upside down KYB yang dapat disesuaikan sepenuhnya, dan suspensi belakang link type KYB yang dapat disesuaikan pra-beban dan rebound. Kedua suspensi ini diklaim mampu memberikan kinerja yang prima, baik di jalanan maupun di sirkuit.
Rem dan Ban
Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7 sama-sama menggunakan rem cakram di depan dan belakang, dengan sistem ABS yang dapat meningkatkan keamanan saat pengereman. Namun, ada beberapa perbedaan di antara keduanya.
Suzuki GSX-8R menggunakan rem depan Nissin radial-mount 4 piston dengan diameter cakram 310 mm, dan rem belakang Nissin 1 piston dengan diameter cakram 240 mm.
Yamaha R7 menggunakan rem depan Brembo radial-mount 2 piston dengan diameter cakram 298 mm, dan rem belakang Brembo 1 piston dengan diameter cakram 245 mm.
Rem Suzuki GSX-8R dikatakan mampu memberikan gaya pengereman yang lebih besar dan lebih linier, sedangkan rem Yamaha R7 dikatakan mampu memberikan gaya pengereman yang lebih progresif dan lebih mudah dikontrol.
Untuk ban, Suzuki GSX-8R menggunakan ban depan ukuran 120/70ZR17M/C dan ban belakang ukuran 180/55ZR17M/C.
Yamaha R7 menggunakan ban depan ukuran 120/70ZR17M/C dan ban belakang ukuran 190/55ZR17M/C. Ban Yamaha R7 memiliki lebar yang lebih besar di belakang, yang dapat meningkatkan traksi dan stabilitas saat berakselerasi dan bermanuver.
Fitur Elektronik
Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7 sama-sama dilengkapi dengan fitur elektronik yang canggih dan berguna untuk meningkatkan performa dan kenyamanan berkendara. Kedua motor ini memiliki sistem ride by wire yang membuat respons gas lebih halus dan presisi.
Kedua motor ini juga memiliki sistem traction control yang dapat mencegah selip roda belakang saat berakselerasi di permukaan yang licin atau tidak rata.
Sistem ini dapat disesuaikan dengan 4 mode, yaitu mode 1, 2, 3, dan off. Mode 1 adalah mode yang paling agresif, sedangkan mode 3 adalah mode yang paling konservatif.
Selain itu, Suzuki GSX-8R juga memiliki fitur Suzuki Drive Mode Selector (S-DMS) yang dapat mengubah karakteristik mesin sesuai dengan preferensi pengendara.
Fitur ini memiliki 3 mode, yaitu mode A, B, dan C. Mode A adalah mode yang paling sporty, sedangkan mode C adalah mode yang paling santai.
Yamaha R7 tidak memiliki fitur ini, tetapi memiliki fitur Yamaha D-Mode yang dapat mengubah karakteristik gas sesuai dengan kondisi berkendara. Fitur ini memiliki 2 mode, yaitu mode STD dan mode A. Mode STD adalah mode standar, sedangkan mode A adalah mode yang lebih responsif.
Kedua motor ini juga memiliki fitur lain yang dapat meningkatkan kenyamanan berkendara, seperti panel instrumen LCD yang informatif dan mudah dibaca, lampu LED yang hemat energi dan terang, sistem easy start yang memudahkan menyalakan mesin, dan sistem low rpm assist yang membantu menghindari mati mesin saat berakselerasi dari kecepatan rendah.
Harga
Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7 sama-sama ditawarkan dengan harga yang kompetitif di pasar Eropa. Suzuki GSX-8R dibanderol dengan harga 9.439 euro, sedangkan Yamaha R7 dibanderol dengan harga 9.199 euro. Harga ini belum termasuk biaya pengiriman dan pajak.
Jika dikonversi ke rupiah, harga Suzuki GSX-8R sekitar Rp 163 juta, sedangkan harga Yamaha R7 sekitar Rp 159 juta.
Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7 adalah dua motor supersport yang menarik dan menawarkan sensasi berkendara yang sporty, baik di jalanan maupun di sirkuit.
Kedua motor ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung dari preferensi dan kebutuhan pengendara. Suzuki GSX-8R memiliki keunggulan di mesin, rem, dan fitur S-DMS, sedangkan Yamaha R7 memiliki keunggulan di quick shifter, ban, dan fitur D-Mode.
Kedua motor ini juga memiliki harga yang hampir sama, sehingga pengendara dapat memilih sesuai dengan selera dan anggaran dan selera mereka. Berikut adalah ringkasan perbandingan antara Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7:
Spesifikasi | Suzuki GSX-8R | Yamaha R7 |
---|---|---|
Mesin | 2 silinder paralel, 689 cc, 75 hp, 67 Nm | 2 silinder paralel, 689 cc, 72 hp, 66,6 Nm |
Transmisi | 6 percepatan, assist and slipper clutch | 6 percepatan, assist and slipper clutch, quick shifter (opsi) |
Rangka | Diamond, baja | Diamond, baja |
Suspensi | Showa SFF-BP, link type Showa | KYB, link type KYB |
Rem | Nissin radial-mount 4 piston, Nissin 1 piston, ABS | Brembo radial-mount 2 piston, Brembo 1 piston, ABS |
Ban | 120/70ZR17M/C, 180/55ZR17M/C | 120/70ZR17M/C, 190/55ZR17M/C |
Fitur Elektronik | Ride by wire, traction control, S-DMS, easy start, low rpm assist, panel instrumen LCD, lampu LED | Ride by wire, traction control, D-Mode, panel instrumen LCD, lampu LED |
Harga | 9.439 euro | 9.199 euro |
Demikianlah artikel yang membahas tentang perbandingan antara Suzuki GSX-8R vs Yamaha R7. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda yang sedang mencari motor supersport yang sesuai dengan keinginan Anda. Terima kasih telah membaca artikel ini. Otoinfo
More Stories
Ternyata Segini Harga Toyota Kijang Krista Pas Pertama Meluncur
Masih Ingat Skuter Kecil Daihatsu di GIIAS Ini? Kini Sudah Dijual Lho
Misteri Tim M Jordan Badaru di ARRC Mandalika, Bikin Penasaran!