Otoinfo.id-Pastinya banyak yang masih pada bingung kapankah waktu yang tepat harus ganti oli pada mobil? Jawabnya adalah beraneka. Meskipun sama-sama mengendarai mobil dengan jenis dan merek tersebut, pasti keduanya memiliki pergantian oli yang berbeda. Hal ini di pengaruhi dengan beberapa faktor. Yups, mari kita simak sob.
Waktu pergantian oli tidak boleh dianggap sepele! Setiap membeli mobil baru tentu saja di sertakan dengan Manual Book. Pada umumnya pergantian oli mobil disarankan saat mencapai 10 ribu kilometer. Namun banyak bengkel yang menganjurkan untuk pergantian olil setiap 5 ribu kilometer.
” Karena kondisi mesin mobil yang sehari-harinya menempuh jalur tol dengan kecepatan konstan biasanya mengganti oli lebih lama dengan di bandingkan mobil yang menghadapi situasi lalu lintas macet. Sebab saat kondisi macet mesin tetap bekerja sehingga olil harus di ganti lebih awal untuk menjaga kualitas olia dan sector pacu mesin”beber Gunawan dari Sanggar Karya, Madukara, Banjarnegara, Jateng.
Baca Juga : Tips Perawatan Rem Cakram, Cek Part Vital Sebelum Fatal
Bagi yang membeli mobil bekas sering catatan servis tidak disertakan dan tak jarang juga catatan servis hilang yang hilang. Lantas bagaimana caranya untuk mengetahui pergantian oli yang tepat sob?
Baca Juga :Motor Matic Kurang Bertenaga Di Jalan Menanjak? Ini Penyebabnya
Pastinya untuk memastikan, cek kualitas oil pada mesin mobil. Apabila oil sudah berubah warna,maka segerahlah mukin ganti oil tersebut. Jika saat mengecek oil sudah berwarna hitam dan berbau tengik sebaiknya di ganti. Dan kalian harus tau sob! Pada saat kalian mengecek kondisi oil yang sudah berubah berwarna putih susu dengan kekentalan yang sangat pekat , itu tandanya cairan sudah terkontaminasi oleh air. Dengan perubahan warna tersebut di sebabkan oleh kondisi mesin yang bermasalah.
