MotoGP: Kini Lorenzo Salahkan Tangki Ducati

Otoinfo.id – Masih ingat GP Perancis lalu, setelah memimpin dengan perkasa pada 8 lap awal, tiba-tiba Jorge Lorenzo lemas. Posisinya berangsur-angsur melorot. Ada apa gerangan? Apakah masalah ban.

Beberapa waktu usai GP Perancis, semuanya terungkap.
Jorge Lorenzo menyalahkan desain tangki Ducati motornya. Dengan bentuk demikian, Lorenzo merasa sangat tersiksa. Bahkan disebutkan tangki Ducati GP18 benar-benar mengebiri kemampuannya di atas motor.

Tangki Ducati membuat staminas Lorenzo terkuras saat hard braking

Desain tangka Ducati menguras staminas Jorge Lorenzo terutama ketika hard braking. “Masalah utama saya bahwa secara fisik tidak cocok dengan tangki apalagi ketika penuh. Sulit untuk mengatur staminas selama balapan. Dan itu sudah terasa ketika GP Amerika (Austin) dimana memiliki sirkuit dengan hard braking,” jelas Lorenzo.

Baca Juga:   Terbaru! Bintang MotoGP Bersatu: Highlights Gala FIM Awards 2023!

Baca Juga : MotoGP: Pembalap Ini Diincar Honda, Ducati Dan Suzuki, Siapa Dia?
Baca Juga : MotoGP: Kepala Mekanik Vinales Beberkan Soal Krisis M1

Jorge Lorenzo merasakan kelelahan pada bagian lengan ketika melakukan hard braking. Sehingga kecepatan di tikungan mulai berkurang. “Setiap lap makin sulit. Kecepatan kian melambat, untuk mengubah arah motor butuh waktu, akhirnya yang dibelakang saya menyalip,” ujar Lorenzo.

Baca Juga:   Masih Pakai Bahan Bakar Beroktan Rendah? Awas Injektor Rusak! Ini Akibatnya

Menurut Jorge Lorenzo, GP18 yang digunakan saat ini berbeda dengan GP17 tahun kemarin. Terutama desain tangka bensin. Bisa diartikan tidak cocok dengan ergonomic tubuh Lorenzo dan gaya balapnya.

Memang GP18 memiliki beberapa evolusi agar mudah dikendalikan. Salah satunya dengan mengubah desain tangka agar centre of gravity kian mendekati bumi. Namun ini menjadi boomerang ketika dipakai Jorge Lorenzo terutama saat hard braking.

Baca Juga:   ARRC 2022 (Seri 2) Malaysia: Aan Kate Bawa Part Baru dan Risetan Baru di Pacuan UB150 dan AP250

“Motor ini sudah lebih baik dari tahun sebelumnya. Namun kendala saya hanya ketika hard braking. Kami sudah mencari solusinya, namun belum bisa sepakat,” tutup Jorge Lorenzo. MT4, foto : motogp