OnePrix 2023: Om Hawdis (HDS Racing) Vs Ko Leon (Racetech) : Pertarungan Dua Macan Asia

Om Hawadis Vs Leon candra

Otoinfo.id-Tema itu menjadi suatu hal menarik pada kompetisi Kejurnas OnePrix 2023 ini. Bahwa peta persaingan, khususnya di kelas Expert dipastikan sengit, seru dan panas. Bukan hanya diatas lintasan, tapi duel antar mekanik dibalik layar juga tak kalah sengit, seru dan panas. Dalam hal ini, Om Hawadis (HDS Racing) dan Ko Leon Candra (Racetech Performance) salah satu yang jadi pusat perhatian.

Baca Juga : Drag Bike 2023: Breaking News! Ini Dia Joki Seeded Tandem Aji Klinci di HTJRT, Siapa Gerangan?

Baca Juga:   IRS 2018 : Knalpot ROB1 CBR250RR Sigit PD, Brand Lokal Hasil Spesial!

Sebagai informasi awal, dua tahun terakhir keduanya jadi kampiun di kelas Expert. Ko Leon Candra di tahun 2021 bersama M. Fearozi (ASR Racing Team) dan Om Hawadis pada tahun 2022 dengan Reynaldi Pradana (GMP29 HDS). 2023 ini akan jadi milim siapa?  Apakah direbut Ko Leon Candra kembali atau Om Hawadis sukses mempertahankan? Atau malah keduanya dikalahkan nama-nama besar lain seperti GDT Racing, Mlethiz MBKW2, Bima Aditya The Stroke55?

Baca Juga : 100% Punya Darah Balap dan Mental Juara, Apa Mimpi Besar Alpian Maskoni Pimpin IMI Sumsel?

Baca Juga:   Gelar Peusijuk, UJRT Siap Tempur Seri Perdana MotorPrix Sumatera 2019

Oleh seorang pengamat balap motor nasional, adu gengsi Om Hawadis dan Ko Leon candra bisa disebut sebagai pertarungan dua macan asia. Keduanya punya nama besar dan disegani di balap asia (ARRC). “Semua masih ingat bagaimana Si Om sangat diperhitungkan di asia bersama tim CKJ TJM, dengan Rafid Topan pernah double champion di UB115 dan 130. Tahun lalu Ko Leon juga sukses antarkan Wahyu Aji juara UB150 dengan tim TKKR. Jadi keduanya memang layak disebut ‘Macan Asia’,”nilai si pengamat tadi.

Baca Juga:   Leon Chandra Mekanik Handal Era Injeksi, Jadi Chief Technical Support Brisk

Baca Juga : Tawarkan Hadih Besar, Racetech Siap Tarung di Kejurprov Casytha Manahadap Road Race 2023?

“Ko Leon dengan basic teknis kuat sebagai mekanik mobil injeksi kuat dalam inovasi teknologi. Si Om dengan jam terbang dan segudang prestasinya layak untuk diacungi jempol walau banyak yang nggak tahu latar belakang teknis beliau,”lanjutnya seraya menegaskan dengan faktor dukungan teknis dan jam terbang sama, poin mereka jadi sebelas dua belas aja alias beda tipis.