Home Blog Page 4536

Federal Oil Berlanjut dengan Tim Gresini Racing, Masuk Tahun Ke-10, Banggakan Indonesia!

0

Otoinfo.id – Federal Oil komitmen untuk lanjut bermitra dengan tim Gresini Racing pada musim 2021. Pernyataan ini dilakukan setelah resmi mengumumkan pembalap baru Fabio Di Giannantonio untuk memperkuat tim di musim 2021.

Kemitraan dan hubungan harmonis antara Federal Oil dan tim Gresini Racing ditandai dengan resminya penandatanganan kontrak Federal Oil sebagai sponsor utama di tim Gresini Racing yang berlaga di Moto2.

Baca Juga : Pembalap Federal Oil Gresini Moto2 Sapa Penggemarnya Di Indonesia

Pada musim balap 2021, tim yang didukung oleh perusahaan pelumas kebanggaan Indonesia ini akan diperkuat oleh Nicolo Bulega dan Fabio Di Giannantonio. Ini merupakan kerjasama tahun yang ke-10, dan salah satu bentuk kemitraan dan dukungan paling lama dan konsisten sejak tahun 2012 lalu, ketika tim Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM2) resmi
berkompetisi di Moto2.

“Saya senang bisa memperpanjang kemitraan kami untuk musim 2021 dengan tim Gresini Racing. Saya ingin mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Fausto dan seluruh keluarga Gresini Racing karena kami melanjutkan perjalanan ini bersama. Kami berdua ingin kembali menjadi sorotan.”

“Kami berdua ingin bersaing di puncak klasemen. Selamat datang di tim FOGM2, Diggia! Menantikan musim 2021 yang lebih baik dan mari kita buat pengendara motor Indonesia bangga melihat merek Federal Oil memberikan performa terbaik di sirkuit terbaik di seluruh dunia, termasuk GP Mandalika pertama kami,” ungkap Patrick Adhiatmadja selaku Head of Indonesia Lubricants Market ExxonMobil.

Sejarah panjang bersama Tim Gresini Racing dilalui dengan torehan prestasi podium yang telah dicatatkan para pembalap, seperti Gino Rea, Xavier Simeon, dan Sam Lowes. Tidak hanya itu, bukan kali pertama Federal Oil membawa nama Indonesia ke pentas balapan paling bergengsi di dunia melalui tim FOGM2, setelah pada tahun 2013 berhasil membawa Doni Tata sebagai pembalap utama asal Indonesia yang pertama kali tampil di kelas Moto2, pada tahun 2017 FOGM2 juga memberikan jatah wildcard kepada pembalap Indonesia lain, Dimas Ekky Pratama pada gelaran seri Sepang, Malaysia.

Baca Juga : Moto2: Tim Gresini Umumkan Tandem Nicolo Bulega

Fausto Gresini selaku Federal Oil Gresini Moto2 Team Manager menambahkan, “Tujuan kami adalah untuk kembali menjadi salah satu protagonis dalam kategori yang sangat penting dan kompetitif ini. Untuk melakukannya, kami membutuhkan tambahan yang kuat dan segar seperti Di Giannantonio, dan terutama konfirmasi penting oleh Federal Oil untuk musim kesepuluh bersama kami. Ini adalah perjalanan yang dimulai pada tahun 2012 yang kami jalankan dengan tingkat sinergi yang sulit dijelaskan dengan kata-kata. Terima kasih saya kepada Federal Oil, kami siap untuk tahun 2021 yang benar-benar penting.”

Nah, tentang ExxonMobil ExxonMobil, salah satu perusahaan energi terbesar global yang diperdagangkan di bursa, mendayagunakan teknologi dan inovasi guna membantu memenuhi pertumbuhan kebutuhan energi dunia. ExxonMobil terdepan dalam inventaris sumber daya, salah satu pemasar dan pengilang terbesar produk minyak, dan perusahaan petrokimianya adalah salah satu yang terbesar di dunia.

Save The Earth Ala Komunitas Yamaha WR 155R

0

Otoingo.id –  Aktivitas WR 155 R tidak hanya sebatas ngalas dan trabasan, komunitas Rengganis Adventure Trail Community bersama WR 155 R di Jember kini mengadakan gathering yang bertemakan “Save The Earth” dengan menanam bibit pohon di Wisata Gunung Pasang Panti pada Minggu (13/12), lalu yang juga dihadiri oleh perwakilan perhutani KPH Jember.

Irma Ferdiana selaku ambasador WR 155 R sangat antusias dalam kegiatan ini, mengingat bahwa jalur WR 155 R cocok di wilayah pegunungan. Dengan adanya kegiatan penanaman bibit pohon sebagai bentuk terima kasih kepada alam karena telah memberikan kesempatan bagi pecinta trabasan untuk dapat merasakan experience adventure trail.

Baca Juga : Bikin Kaki-kaki WR155 Ganteng Maksimal, Ini Pendapat Reyratukore Tentang Takasago Excel Bartubeless

Selain Ngalas Juga CSR Tanam Pohon

“Terimakasih buat Yamaha Jatim, ngalas kali ini bukan cuma numpang lewat aja tapi juga  memberikan perhatiannya untuk keselamatan bumi dengan menanam pohon bersama. Ini juga bisa jadi inspirasi pengguna trail buat semakin cinta dan melindungi bumi kita,” ujar Irma Ferdiana.

Ngalas WR 155 R edisi Gunung Pasang ini memiliki rute yang menanjak, dimulai dari Agrowisata Boma sampai ke air terjun tancak sebagai garis finish. Medan jalan pegunungan yang sangat pas untuk melakukan adventure trail menjadi daya tarik tersendiri bagi pengendara sambil menyaksikan keindahan alamnya yang masih terjaga. Selain itu, kondisi Gunung Pasang yang membutuhkan recovery wilayah menjadi salah satu alasan gathering komunitas trail dilakukan disini.

baca Juga : Demam Supermoto, SS_Motogarage Tasikmalaya Bangun Supermoto Basic WR155

Penyampaian Materi WR155 Sekaligus Silaturahmi

“Kami sangat senang dengan kehadiran Yamaha Jatim bersama WR 155 R dan komunitas trail yang sudah berkunjung dan memperhatikan kondisi gunung pasang. Semoga bisa menjadi inspirasi bagi semua orang untuk save the earth atau selamatkan bumi kita dengan reboisasi,” kat WAKA ADM Jember Utara Andy Iswindarto.

Diakhir acara komunitas trail mengadakan talk show bersama Irma Ferdiana selaku profesional motor trail. Irma menganjurkan untuk selalu berkendara dengan aman dan konsentrasi ketika sedang memacu motor trail di medan yang ekstrim. Terutama dalam penggunaan safety gear harus benar-benar diperhatikan untuk melindungi pengendara dari cedera serius, karena di musim penghujan tanah yang licin bisa berpotensi membuat ban selip dan terjatuh.

Irma Ferdiana merekomendasikan WR 155 R sebagai motor trail adventure terbaik untuk melaju di area pegunungan. Power to weight ratio dengan desain motor yang seimbang akan membantu pengendara bermanuver dengan lincah.

Enea Bastianini Sebut Ducati Cocok untuk Gaya Balapnya, Alasannya?

0

Otoinfo.id – Juara dunia Moto2 musim 2020 telah resmi naik ke MotoGP. Musim 2021 besok akan jadi musim pertamanya di kelas premier. Dia akan bertarung setidaknya untuk gelar rookie of the year bersama tim Avintia Esponsorama.

Bergabung di tim tersebut, sudah pasti Bastianini akan memacu Ducati. Tentunya bukan hal mudah seorang rookie memacu motor yang dikenal liar di MotoGP itu. Namun, Bastianini menyebut kalau Ducati itu cocok dengan gaya balapnya.

Baca Juga : Rossi Beri Hadiah Natal untuk Bos Barunya, Isinya Oli dan Kaos

“Saya pikir Ducati sangat cocok dengan gaya mengemudi saya,” kata pembalap berkebangsaan Italia itu.

“Saya suka mengerem keras dan lekuk mesin. Saya tidak akan takut untuk melakukan balapan pertama saya dengan Ducati, meskipun sulit untuk menilai apakah Anda belum pernah mengendarai motor sebelumnya,” imbuh Bastianini, menjelaskan alasan mengapa dia cocok dengan Ducati.

Baca Juga : Brad Binder Sebut Pol Esparagaro Teammate yang Menyenangkan

Oh ya, Bastianini juga menyebut kalau Ducati ini motor yang luar biasa. Suatu kehormatan pula dia diberi kesempatan untuk berlaga di level tertinggi dengan para pembalap profesional di dunia. Aji

Perlu Diketahui! Bedanya Master Rem Jenis Axial dan Radial

0

Otoinfo.id – Buat yang belum tahu master rem itu ada dua jenisnya. Pertama jenis Axial dan kedua jenis Radial. Tentunya kedua master rem tersebut ada bedanya. Dari bentuknya sampai tingkat kepakeman pun beda.

Nah, untuk jenis Axial ini biasanya dipakai untuk motor-motor berkapasitas mesin kecil. Seperti matic, bebek sampai sport dengan cc 150-250. Sedangkan untuk Radial itu bisa ditemui di motor-motor gede (moge), sport 600-1000 cc.

Baca Juga : Master Rem Set & Kaliper RCB, Bikin Motor Lebih Kece Tapi Tetap Pakem!

“Beda jenis Axial dan Radial itu terletak pada penempatan posisi pistonnya,” ujar Agung, pemilik bengkel motor SDK di Banjarnegara, Jawa Tengah. Ya, jika dilihat dari bentuknya jenis Axial ini kerja piston master rem tidak searah dengan gerakan tuas rem.

Master rem jenis Axial.

Sedangkan untuk jenis Radial kerja piston master remnya searah dengan gerakan tuas rem, dan biasanya untuk jenis Radial ini tabungnya terpisah. Seperti gambar di bawah ini.

Baca Juga : Tips Pasang Busi Brisk, Koh Leon: Pakai Kunci Torsi!

Master rem jenis Radial.

Tentunya masing-masing punya keunggulan. Untuk jenis Radial pastinya lebih responsif dari jenis Axial. Makannya jenis rem Radial bisa ditemui di motor-motor gede. Oh ya, di motor balap juga kebanyakan pakai master rem jenis radial ini. Aji

Tutup Tahun 2020, AHM Bantu Masyarakat Tuna Netra hingga Yatim Piatu

0

Otoinfo.id – PT Astra Honda Motor (AHM) melanjutkan komitmennya membantu masyarakat di kala pandemi melalui donasi paket sembako yang didistribusikan hingga penghujung tahun 2020. Sebanyak 2.095 paket dibagikan di bulan terakhir tahun ini kepada kelompok masyarakat yang terdampak signifikan oleh Covid-19, seperti kelompok masyarakat tuna netra dan juga anak-anak yatim piatu.

Paket sembako ini didistribusikan secara bertahap pada hari Selasa (15/12) di Panti Demas, Sumur Batu. Anggota Panti Demas yang menyediakan layanan pijat kesehatan ini terkena dampak pandemi secara signifikan karena terjadi penurunan terhadap permintaan jasa yang mereka tawarkan. Paket sembako juga diberikan kepada Yayasan Mitra Netra Lebak Bulus, panti asuhan yang dibina oleh Rumah Zakat, serta para atlet disabilitas yang tergabung dalam National Paralympic Committee (NPC) Provinsi DKI Jakarta.

Baca Juga : Ini Cara Honda Community Jatim Untuk Sukseskan Honda National Bikers Gathering Virtual

Sumardi, pemilik dari Panti Demas menyampaikan apresiasi atas bentuk kepedulian dan upaya saling berbagi, sehingga dapat meringankan dampak pandemi yang dirasakan.

“Bantuan ini sangat berarti buat kami di saat kami sepi order dan minim sekali pasien yang mau terapi pijat. Terima kasih Astra Honda Motor yang sudah memikirkan dan membantu kami,” ujar Sumadi.

GM Corporate Communication AHM mengatakan masyarakat tuna netra merupakan salah satu kelompok masyarakat yang rentan akan dampak pandemi. Oleh karena itu, AHM berupaya untuk hadir memberikan bantuan untuk meringankan beban mereka.

“AHM berupaya terus berkontribusi mendampingi masyarakat dalam segala kondisi. Sejak pandemi melanda negeri ini, secara konsisten kami terus menyalurkan beragam paket bantuan ke berbagai elemen masyarakat. Kali ini, kami berharap bantuan untuk kelompok masyarakat tuna netra, anak-anak yatim piatu, serta atlet dengan disabilitas dapat membantu kehidupan mereka yang terdampak pandemi,” ujar Muhibbuddin.

Baca Juga : Honda ADV Urban Exploride Yogyakarta, Jelajah Kawasan Wisata Imogiri Bersama Komunitas

Program Satu Hati bersama untuk Indonesia Sehat yang telah digulirkan sejak bulan April hingga akhir tahun ini mendistribusikan 9.958 paket bantuan sembako, 9.500 masker kain dan masker bedah, serta 3.289 bingkisan snack Sahabat Satu Hati Peduli. Melalui program ini, AHM berharap dapat membantu meringankan beban masyarakat sekaligus menjaga kesehatan sosial selama masa adaptasi kebiasaan baru ini.

Beragam bantuan ini diberikan ke berbagai elemen masyarakat seperti tenaga medis, pegiat budaya, veteran, aktivis lingkungan, penyandang disabilitas, anak yatim piatu, serta tenaga pengajar. Paket sembako juga konsisten diberikan kepada masyarakat sekitar perusahaan yaitu di Sunter, Pegangsaan Dua, Pulogadung, Cikarang, Deltamas, dan Karawang, Sekolah Satu Hati, serta di dua kampung binaan AHM yaitu Kampung Labirin, Bogor dan Desa Cidadap, Bandung.

Tips Pasang Busi Brisk, Koh Leon: Pakai Kunci Torsi!

0

Otoinfo.id – Yup! Jangan sampai salah pasang atau asal pasang busi Brisk ya. Koh Leon selaku Chief Technical Support Brisk memberi tips dalam memasang busi Brisk yang baik dan benar, sesuai anjuran dari Brisk.

Pemasangan busi memang bukan hal sulit bagi sebagian orang. Namun, perlu diketahui kalau pemasangan busi itu ada aturannya. Tidak bisa asal pasang dan asal kencang. Nanti akan berakibat fatal.

Baca Juga : Regina dan Brisk Juga Ikut Support H. Putra Indonesia Cup Prix 2020

Sebagai contoh busi Brisk yang dipasang ke motor balap ini memiliki busi jenis drat 10. Nah, rekomendasi dari Brisk untuk jenis busi tersebut pengencangannya 13 Nm. Dalam video yang diposting di Instagram milik busi Brisk, Koh Leon menyarankan untuk selalu pakai kunsi torsi dalam proses pengencangan busi.

“Pengencangan pakai kunci torsi menggunakan 13 Nm atau 1,3 Kilo untuk busi jenis drat 10,” ucap Koh Leon yang juga Chief Mechanic Racetech Performance. “Kita kencangan sampai kunci torsi bunyi. Rasanya kendor tapi memang sesuai rekomendasi Brisk 13 Nm,” imbuhnya seraya mempraktekan.

Baca Juga : Brisk Premium ZS Bikin Motor Makin Yahud, Tapi Jangan Untuk Balap!

Koh leon juga mengatakan, “Yang penting pemasangan sesuai dari rekomendasi Brisk seharusnya aman. Tidak ada kendala drat putus atau yang lain. Diusahakan pemasang busi pakai kunci torsi,” tukasnya. Aji

Kepincut Balap Ex Rider, Dicky Hestu Gembleng Fisik Demi Turun Berat Badan!

0

Otoinfo.id – Kabar spesial Dicky Hestu kepincut Ex Rider dan kini sedang menggembleng fisik. Dicky Hestu yang mantan pembalap itu adalah ayah dari pembalap kakak-adik Galang Hendra dan Aldy Satya, dua pembalap bertalenta dari Yogyakarta.

Dicky Hestu merupakan suami tercinta dari Desy Prasanti yang juga mantan pebalap wanita di era tahun 1998-2000an. Sepak terjangnya di dunia balap dulu sudah tidak diragukan lagi.

Baca Juga : Galang Hendra dan Aldi Satya Tetap Genjot Fisik, Tiap Hari Ada Jadwalnya!

Hebatnya lagi, Dicky Hestu telah sukses mendidik dua putranya jadi pembalap profesional. Galang sudah balap di level dunia (WorldSSP), dan Aldy yang masih duduk di bangku SMP sudah balap sampai Asia (ARRC).

Bahkan baik Galang dan Aldy sudah mampu meraih prestasi yang membanggakan. Galang dan Aldy telah berhasil mengumandangkan Indonesia Raya di podium.

Nah, kini Dicky Hestu mengaku kepincut balap Ex Rider. Itu merupakan kelas yang dibuat untuk menampung mantan-mantan pembalap di era 90an hingga 2000an. Pesertanya sudah banyak, bahkan sampai dibagi dua kategori.

Baca Juga : Galang Hendra dan Aldi Satya Berlatih Flat Track, Didampingi Sang Ayah Buat Persiapan Balap Lagi!

“Saat ini sedang cari motor 125Z dulu buat main Ex Rider. Sembari mencari, juga lagi turunin berat badan. Targetnya 75 Kg, sekarang 80.5 Kg,” ujar Dicky Hestu yang mengaku kalau sebelumnya bobot sudah mencapai 96 Kg.

Terpantau Dicky Hestu melakukan fisik dengan rutin jogging. Sebelumnya Dicky Hestu bersama Galang dan Aldi serta Istrinya juga terpantau rutin bersepeda. Yup, menarik dinanti nih kehadiran Dicky Hestu di Ex Rider…! Aji

Rossi Beri Hadiah Natal untuk Bos Barunya, Isinya Oli dan Kaos

0

Otoinfo.id – Musim 2021 mendatang, Rossi akan berseragam baru. Pembalap dari Tavullia, Italia itu gabung bersama Petronas Yamaha SRT yang dikomandoi oleh Razlan Razali. Pada momen pertamanya, Rossi memberi hadiah natal untuk bos barunya itu.

Hadiah yang diberikan pada Razlan Razali adalah oli dan kaos. Menariknya oli dan kaosnya itu adalah produksinya sendiri. Jadi kedua produk itu milik Rossi. Yup, terkini Rossi memang sedang mengembangkan bisnis barunya yakni oli motor.

Baca Juga : Pengalaman Gerloff Saat Menggantikan Rossi, Bermimpi Jadi Pembalap MotoGP

Setelah sukses dengan apparel, akademi balap, MotorRanch, pembalap bernomor 46 itu juga tengah berbisnis oli bernama MotorRanch Oil. Desain kemasannya memperkuat kalau itu merupakan oli motor.

Baca Juga : Morbidelli Ceritakan Suasana di Tim Petronas Setelah Kedatangan Rossi

Dengan senang hati, Razlan Razali juga mengucapkan terimakasih pada Rossi atas kiriman hadiah natal itu. “Hadiah Natal yang bagus dari VR46. Grazie Vale,” tulis Razlan Razali di akun Facebook miliknya. Aji

Honda ADV Urban Exploride Yogyakarta, Jelajah Kawasan Wisata Imogiri Bersama Komunitas

0

Otoinfo.id – Astra Motor Yogyakarta selaku Main Dealer Honda wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas kembali menggandeng komunitas motor Honda untuk mengeksplorasi kawasan wisata di Yogyakarta. Dengan tajuk “Honda ADV Urban Exploride Yogyakarta”, 20 bikers yang tergabung dalam Honda ADV Indonesia (HAI) chapter Yogyakarta dan chapter Magelang menjelajahi kawasan wisata di Imogiri (13/12).

“Melalui Honda ADV Urban Exploride Yogyakarta kami ingin mengajak anggota komunitas untuk semakin mengenal lebih dekat objek wisata yang ada di sekitar kota ini serta menikmati perjalanan bersama sepeda motor kesayangan masing-masing,” ungkap Marketing Manager Astra Motor Yogyakarta, Thomas Pradu Eka Putra.

Baca Juga : ADV150 Banjarnegara Riding New Normal dan Pengukuhan di Dieng

Memilih titik temu di Astra Motor Center Yogyakarta, seluruh peserta berdoa bersama dan mengikuti pengarahan mengenai perilaku aman berkendara di berbagai medan jalan yang disampaikan oleh tim instruktur safety riding Astra Motor Yogyakarta. Terlebih jalanan yang dilalui dalam kegiatan ini memiliki berbagai variasi kondisi jalan. Mulai dari jalanan aspal mulus, jalan tanah, jalan berbatu, tikungan yang berkelok, hingga tanjakan dan turunan yang curam.

Diberangkatkan dari Astra Motor Center Yogyakarta, seluruh rombongan berkendara menuju ke arah Gua Selarong, Kota Bantul, Watu Goyang, Rumah Hobbit Imogiri, Kawasan Hutan Pinus, Pinus Asri, bukit Lintang Sewu, Taman Buah Mangunan, dan diakhiri di Griya Dahar Mbok Sum, Dlingo, Bantul. Untuk memperkuat rasa persaudaraan, di titik finish peserta diajak untuk mengikuti mini outbound dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Honda ADV Urban Exploride Yogyakarta dirancang untuk melintasi beragam kontur jalan. Hal ini sengaja dilakukan untuk mengajak peserta menikmati perjalanan dan keunggulan beragam fitur Honda ADV150. Honda ADV150 dibekali dengan mesin eSP berkapistas 150cc berpendingin cairan, dan sistem pembakaran injeksi PGM-FI. Berdasarkan hasil tes internal dengan metode ECE R40 EURO 3, konsumsi bahan bakar Honda ADV150 menunjukkan angka 46,6 km/liter (fitur ISS on) sehingga mampu menempuh jarak hingga 373 km dalam sekali pengisian penuh bahan bakar.

Baca Juga : Buktikan Kenyamanan Berkendara, MPM Ajak Konsumen Honda ADV150 Keliling Kota Surabaya

Honda ADV150 saat ini dipasarkan dengan 3 pilihan warna untuk varian ABS-ISS yaitu Advance Tough Matte Black Gold, Tough White Gold, dan Advance Red serta 4 pilihan warna untuk varian CBS-ISS yang meliputi Advance White Black, Tough Red, Tough Matte Black, dan Tough Matte Brown. Di Yogyakarta Honda ADV150 CBS-ISS dipasarkan dengan harga on the road Rp 33.910.000,- dan Honda ADV150 ABS-ISS dipasarkan dengan harga on the road Rp 36.950.000,-.

SSS Keluarkan Gir Honda CRF150 Ukuran Terkecil dengan Mata 46T

0

Otoinfo.id – SSS sebagai merk gir dan rantai yang sudah kondang di kalangan roda dua Indonesia, kembali mengeluarkan produk terbarunya. Kini mereka telah menyediakan gir SSS untuk Honda CRF150 dengan ukuran terkecil.

Untuk ukuran terkecilnya tersedia 46T, alasan utamanya demi safety dan kualitas. Pasalnya jika lebih kecil dari itu akan berbahaya. Seperti yang dijelaskan pada gambar utama, kalau ukuran lebih kecil dari 46T akan sangat mengancam keselamatan.

Baca Juga : Rantai SSS 428STD Buat Harian, Harga Terjangkau!

Ya, ukuran 46T posisi antara lubang baut gir dengan mata gir sangat tipis. Jika lebih kecil dari itu maka akan berbahaya. Jadi untuk gir SSS Honda CRF150 yang dirilis paling kecil adalah ukuran 46T.

Baca Juga : Rantai Gold SSS Buat Harian Motor Bebek Cukup Pakai 428SB

Nah, ada tips pula dari SSS. Kalau ingin ganti gir kecil pakai merk SSS, mereka merekomendasikan hitungan rasio gir by SSS di bawah ini. Cocok untuk Honda CRF150 yang sudah dikonsep Supermoto nih! Aji